Marvel Dc: Pahlawan Bajingan

"Apa?! Karathen? Mythical Beast? Bukankah hal ini terlalu dilebih-lebihkan?!" Yves tidak tahu makhluk seperti apa Karathen itu, tapi yang jelas, sebagai Guardian Beast, pasti sangat kuat, kan?

Setelah terkejut, Yves menatap kembali istrinya yang cantik, memberinya instruksi untuk melanjutkan ceritanya.

Yves dibuat semakin penasaran dengan Bumi, dia juga ingin melihat seperti apa dunia bawah laut yang legendari itu!

"Hehe, pria kecil, masih ada banyak hal yang belum kamu ketahui. Apakah kamu tahu keluargaku?"

Sindella mengusap rambut Yves. Dia sangat menyukai pria kecil ini, dia imut dan tampan, omong-omong, sungguh menyenangkan untuk mempersuami pria yang lebih muda.

"Aku tidak tahu." Yves langsung menggelengkan kepalanya.

Memang, baik film maupun komik tidak menyebutkan latar belakang Sindella dengan jelas, seolah-olah dia hanya seorang pejalan kaki biasa.

Tapi dalam kehidupan ini, dia telah diselamatkan oleh dirinya sendiri, dan dia bahkan menjadi istrinya! Sebagai ibu dari Mistress of Magic, Zatanna, pasti Sindella tidak sesederhana itu.

"Keluarga saya adalah keluarga kerjaan dari sebuah kerajaan di Atlantis."

"Belakangan, karena lingkungan geografis Bumi yang terus berubah, bekas kerajaan itu menjadi pedalaman dan pada akhirnya berubah menjadi gurun pasir."

"Adapun tentang orang-orang kerajaan itu, ada yang mati dan ada juga yang dipaksa untuk beradaptasi dengan lingkungan hidup. Secara bertahap mereka kehilangan beberapa ciri orang Atlantis, mereka menjadi seperti manusia."

Suara Sindella terdengar pelan. Ketika menceritakan kisah rahasia ini, entah mengapa ada rasa kesedihan yang tidak dapat dijelaskan.

"Lost Kingdom? Orang-orang Atlantis? Wow! Sayang, apakah kamu seorang putri kerajaan itu?" Yves merasa penasaran dan bersemangat.

Dia memang tahu Atlantis, tapi tidak begitu tahu tentang Ras yang ada di laut dalam. Ternyata Sindella adalah salah satu penduduk asli Atlantis serta seorang putri kerajaan! Tidak heran dia dapat menikah dengan keluarga Zatara, salah satu dari tiga keluarga Sihir terkenal.

"Hehe, bisa dikatakan begitu. Sayang, tidak ada yang mengingat kerajaan yang hilang itu lagi. Bahkan orang Atlantis sudah mulai lupa bahwa ada salah satu dari klan mereka yang hilang."

"Banyak klan telah bereproduksi dengan manusia dari generasi ke generasi, dan secara bertahap menjadi manusia tanpa ciri khas orang-orang Atlantis."

"Santana dan aku adalah orang terakhir dari kerajaan yang hilang itu, oh, dan juga Zatanna kecilku." Ketika membahas tentang putri kecilnya, Sindella secara otomatis menjadi bahagia.

Ketika mengingat sosok dewasa Zatanna, Yves langsung dibuat sedikit terlena. Memang tidak dapat dipungkiri bahwa Ibu dan Anak ini luar biasa cantik. Entah mengapa memikirkan hal ini membuatnya merasa seperti bajingan!

"Sayang, apa perbedaan antara penduduk Atlantis dan tujuh kerajaan yang kamu sebutkan itu? Ceritakan padaku, ini merupakan pertama kalinya bagiku mendengar hal ini!"

Sindella mengangguk, "Hanya ada satu kerajaan laut yang tidak aku ketahui. Ras itu sepertinya sangat tersembunyi, dan tidak ada yang bisa menemukannya, saya bahkan tidak yakin apakah mereka masih ada."

"Atlantis awalnya adalah sebuah kerajaan besar, tapi semua berubah semenjak terbagi menjadi tujuh kerajaan."

"Yang pertama adalah Atlantis, keluarga kerajaan asli serta pejuang dan klan paling elit. Mereka dapat berjalan dan hidup di darat, tidak seperti beberapa kerajaan lain yang tidak dapat bertahan hidup ketika mereka meninggalkan air."

"Yang kedua adalah kerajaan Xebel, yang juga merupakan kerajaan dengan kekuatan tempur yang realtif luar biasa."

"Dibandingkan dengan kerajaan Atlantis, kekuatan mereka tidak jauh berbeda. Anggota keluarga kerajaan di dalamnya juga dapat bertahan hidup di darat."

"Yang ketiga adalah Trench, mereka tinggal di parit laut sedalam sepuluh ribu meter, kedalaman di mana kamu tidak akan dapat melihat jari-jarimu sendiri."

"Mereka telah berubah menjadi Binatang Buas, di hadapan mereka, makhluk apa-pun hanyalah makanan belaka." Kata Sindella.

"Ah? Apakah mereka berubah menjadi makhluk buas? Mengapa mereka belum dilenyapkan?" Yves bertanya dengan rasa ingin tahu. Pembahasan tentang Ras kuno ini membangkitkan semangat belajarnya!

Yah, bisa dikatakan bahwa dia cukup beruntung, cukup beruntung untuk mendapatkan salah satu putri dari kerajaan laut itu, hehe.

"Dengarkan aku, mereka dibiarkan karena telah menjaga Trident Aquaman selama beberapa generasi, dan mereka layak untuk dihormati."

"Tentu saja, jika kamu bertemu dengan mereka, kamu tidak perlu menahan diri. Lagi pula mereka telah menjadi binatang buas." Kata Sindella ringan, seolah-olah dia pernah melihat warga Trench sebelumnya!

Sebenarnya apa yang telah dilihat oleh Sindella di Trench itu?

"Yang keempat adalah Fishermen, mereka adalah keluarga Mermaid yang legendaris."

"Yang kelima adalah Brine, sejenis orang Atlantis yang juga bermutasi, mereka mirip dengan kepiting. Kamu akan dapat melihat mereka di masa depan."

"Nah, itu adalah Kerajaan-Kerajaan Atlantis. Saya telah memberi tahumu segalanya kecuali kerajaan yang tidak aku ketahui."

"Pria kecil, apakah ada hal lain yang ingin kamu tanyakan?" Kata Sindella dengan nada lembut.

Dia sangat mencintai pria kecil ini dari lubuk hatinya, dan matanya juga memancarkan jejak kasih sayang, mirip seperti seorang istri yang menatap suaminya.

"Bagaimana dengan Amazon? Ras macam apa itu?" Yves bertanya dengan senyum nakal, um, tempat itu adalah tempat yang dirindukan oleh setiap pria!

Tempat yang hanya diisi oleh wanita, hei hei, Amazon memang tempat yang luar biasa!

"Keluarga Amazon adalah ras yang diciptakan oleh Raja Para Dewa, Zeus, dari Mitologi Yunani."

"Zeus awalnya seorang Pelindung Bumi, kemudian secara perlahan dia menjadi Wizard Agung serta manusia terkuat."

"Suku Amazon tinggal di Paradise Island, di mana ada Penghalang Sihir yang telah dipasang oleh Zeus. Penghalang Sihir itu memberi para prajurit Amazon kemampuan untuk hidup kekal."

Sindella tidak terlihat bersemangat ketika membahas tentang keabadian ini, seolah-olah metode yang digunakan tidak menarik baginya, atau dengan kata lain, tidak layak digunakan.

"Kekal?" Kehidupan kekal? Bukankah kemampuan ini menentang langit?

Lalu mengapa Yuga Khan meremehkan Dewa-Dewa Olympus ketika terakhir kali dia bertemu dengannya?

Bahkan ketika membahas tentang Zeus dan Odin, Yuga Khan terlihat sangat menghina, seolah-olah keabadian para Dewa itu bukanlah keabadian yang sesungguhnya!

Jika Zeus sendiri tidak mampu mencapai keabadian, terus mengapa para prajurit Amazon di Paradise Island dapat mencapainya? Bukankah hal ini sangat aneh?

Ini seperti seorang Cheff handal yang telah berkelana di dunia. Ketika memakan makanan yang tidak terlalu enak, mereka akan berkata bahwa makanan ini masih dapat terus ditingkan lagi!

"Ya, dalam arti tertentu, mereka pada dasarnya abadi. Karena jiwa mereka terikat oleh susunan Sihir setelah kematian mereka."

"Dengan bantuan Sihir itu, jiwa mereka akan menyatu kembali dengan tubuh yang telah dibentuk kembali. Inilah yang aku sebut dengan kekekalan mereka. Tapi aku menganggap kekekalan ini sebagai siksaan."

"Tanpa bantun Sihir tersebut, para Amazon sendiri memiliki umur yang sangat panjang. Mereka yang beruntung dapat hidup selama seribu atau bahkan dua ribu tahun."

"Semakin kuat kekuatan mereka, maka semakin panjang umur mereka." Kata Sindella dengan nada sedikit jijik, sepertinya dia sangat meremehkan trik kekekalan ini.

Bukankah hal ini sama seperti hidup di dalam penjara? Tanpa Penghalang Sihir itu, pada dasarnya mereka akan kehilangan kekekalan ini.

Beberapa orang telah berspekulasi tentang bagaimana wanita Amazon bereproduksi, ternyata mereka tidak dapat mati! Bahkan jika mereka mati, mereka akan dibangkitkan kembali!

"Ini... sepertinya agak terlalu kejam?"

"Memang. Jika mereka tahu rahasia keabadian mereka, mereka tidak akan menginginkan keabadian semacam ini."

"Omong-omong, mereka tidak lemah dan tidak mudah diprovokasi. Hehe, suami kecilku, jika kamu bertemu mereka di masa depan, jangan mencoba merayu mereka." Sindella tiba-tiba tersenyum jahat.

"Mereka lebih menakutkan dari pada kucing liar, hehe."

-----

read chapter 375 on;

patréon.com/mizuki77